Yang saya tahu, untuk menghindari tifus adalah dengan waspada dan
memilih makanan dan minuman untuk kita konsumsi. Karena katanya tifus
bisa nyebar lewat makanan yang kurang bersih dan higienis. Sebenarnya
tifus itu penyakit infeksi akut pada usus halus yang disebabkan oleh
kuman Salmonella typhi, yaitu kuman yang ada di lingkungan yang kurang
bersih. Dari lingkungan yang kurang bersih tersebut, bisa membuat kita
terinfeksi kuman tersebut. Bagaimana penularannya?
Cara penularannya pun kelihatannya gampang banget, penyakit tifus ini
bisa menular lewat serangga yang hidup pada lingkungan kotor, seperti
serangga lalat, terus juga kecoa. Misalnya pada lalat yang hidupnya di
lingkungan kotor alias jorok, lalat bersentuhan dengan banyak kotoran,
dan dalam kotoran itu ada kuman Salmonella Typhi.
Kuman tersebut terbawa oleh lalat. Lalat kan suka beterbangan dan
hinggap di mana aja, celakanya jika lalat yang mengandung kuman tersebut
hinggap di makanan yang mau kita makan. Akibatnya kuman bisa masuk ke
dalam lambung dan kelenjar usus kecil terus masuk juga ke dalam sistem
peredaran darah. Ini merupakan gejala awal dari penyakit tifus.
Gejala awal biasanya nggak ada efek sama sekali, namun setelah 7
sampai 14 hari baru terlihat gejalanya. Pada minggu pertama, kita bisa
aja demam, sakit kepala, mual, muntah, sakit perut dan males makan alias
nggak nafsu. Demam terus meningkat apalagi pada malam hari atau juga
sakit kepalanya yang meningkat. Terus minggu kedua kita jadi demamnya
parah, kulit kering, bibir juga kering dan pecah-pecah, terus juga lidah
kayak ada selaputnya yang warnanya putih-putih.
Jika sudah seperti ini, bisa terjadi komplikasi pendarahan atau
kebocoran usus. Makanya kita harus segera nanganin ini dengan serius,
caranya dengan makan obat antibiotik, tapi bukan antibotik yang biasa
soalnya kuman Salmonella typhi nnggak mempan sama antibiotik biasa. Jadi
antibiotik yang harus kita makan harus antibiotik yang berspektrum luas
seperti sepalosporin generasi ketiga.
Daripada mengobati, lebih baik mencegah kan. Cara pencegahannya bisa
dengan dari diri kita sendiri yang menjaga kebersihan dan selalu pilih
dengan cermat makanan yang mau kita makan, jangan lupa ya untuk biasakan
budaya cuci makan sebelum makan.
0 komentar:
Posting Komentar